Tag: Jakarta
Audit Surveillance
SERTIFIKAT ISO MURAH – Audit Surveillance adalah audit (pemantauan) yang wajib dilakukan oleh badan sertifikasi independen setiap enam bulan atau satu tahun sekali terhadap instansi yang telah bersertifikat ISO. Tujuan audit tersebut yaitu untuk menentukan apakah organisasi dan perusahaan masih berhak menyandang sertifikat ISO atau tidak. Dari audit ini bisa dibuktikan, bagaimana komitmen dan peran serta seluruh karyawan perusahaan dalam menjalankan standar ISO.
Hal-hal yang biasa ditanyakan atau dicari auditor pada Audit Surveillance:
- Apakah organisasi masih sesuai dengan persyaratan sistem manajemen?
- Apakah organisasi mengimplementasikan kebijakan dan SOP seperti yang sudah ditetapkan?
- Apakah secara berkala organisasi meninjau dan meningkatkan manajemen mutu melalui audit internal dan tinjauan manajemen (management review)?
- Bagaimana tindakan perbaikan yang berkelanjutan sesuai sistem manajemen dan monitoring sasaran mutu?
Waktu yang dibutuhkan saat audit surveillance (perpanjangan) lebih sedikit daripada audit pertama kali pada proses Sistem Manajemen. Ketika audit perpanjangan, Lead Auditor akan memulai dengan melihat proses kunci organisasi; seperti rapat tinjauan manajemen, audit internal, dan tindakan korektif. Kemudian hanya melihat beberapa proses yang tersisa dalam Sistem Manajemen. Lead Auditor mungkin juga hanya melihat sebagian dari seluruh organisasi, seperti hanya satu dari dua jalur produksi, atau situs tertentu.
Ada aturan khusus yang menganjurkan untuk menggunakan akar kuadrat dari semua lokasi yang akan diaudit . Misalnya, jika ada total 16 toko ritel di lingkup sertifikasi, setidaknya 4 toko harus diaudit dalam audit surveillance. Kembali ke tujuan kenapa audit surveillance perlu dilakukan, yaitu untuk menentukan kelayakan organisasi dan sertifikat ISO yang dimiliki.
Hubungi Kami jika perusahaan Anda ingin sertifikasi ISO. Klik di sini, atau silakan isi laman permintaan proposal penawaran.
Apa Itu ISO 17025?
SERTIFIKAT ISO MURAH – ISO 17025 adalah persyaratan umum untuk kompetensi laboratorium untuk pengujian dan kalibrasi berstandar internasional. Standar ini berlaku untuk semua laboratorium yang melakukan kalibrasi dan pengujian. Semua persyaratan harus dipenuhi laboratorium ini untuk menunjukkan bahwa laboratorium menerapkan sistem mutu, secara teknis kompeten dan dapat menghasilkan hasil yang valid.
ISO 17025 diterbitkan pertama kali pada tahun 1999. Sebelumnya ISO menerbitkan Panduan ISO IEC 25: 1990 (persyaratan umum untuk kompetensi laboratorium pengujian dan kalibrasi) dan EN 45001: 1989 (Umum Kriteria operasi laboratorium penguji). Perhatian khusus diberikan untuk memperkenalkan kompatibilitas sebanyak mungkin antara ISO 17025 dan sistem manajemen mutu ISO 9001, yang pada tahun 1999 juga sedang direvisi.
Hasilnya adalah untuk menciptakan hubungan logis antara kedua standar tersebut, sehingga ISO 9001 menjadi standar utama dan ISO 17025 akan menjadi aplikasi khusus yang didedikasikan untuk laboratorium pengujian dan kalibrasi. Laboratorium yang mematuhi standar ini juga beroperasi sesuai dengan ISO 9001 dan mampu menerapkan sistem mutu tunggal yang memenuhi persyaratan kedua Standar tersebut. Tapi ini tidak berlaku sebaliknya. Laboratorium yang hanya mendapatkan sertifikasi ISO 9001 tidak dapat menunjukkan bahwa mereka secara teknis kompeten dan dapat menghasilkan hasil pengujian dan kalibrasi yang valid secara teknis.
ISO 17025 terbaru diterbitkan pada tahun 2005 (di Indonesia terbaru pada tahun 2008). Standar ini terdiri dari dua bagian:
- Persyaratan manajemen: Organisasi, Pengendalian Dokumen, Tindakan Korektif dan Pencegahan, Tinjauan Manajemen, Audit Internal, dll. (Bagian ini mirip dengan persyaratan ISO 9001).
- Persyaratan Teknis: Personalia, Akomodasi dan Kondisi Lingkungan, Metode Uji dan Kalibrasi, Peralatan, Pengukuran Lacak, Pengambilan Sampel, Penanganan dan Pengangkutan Produk Uji dan Kalibrasi, Menjamin Mutu Hasil Uji dan Kalibrasi, Melaporkan Hasil.
Haruskah Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi disertifikasi?
Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi komersial secara umum disepakati harus diakreditasi dan menerapkan Standar Laboratorium. Inpractise, Laboratorium Kalibrasi in-house dari perusahaan bersertifikat ISO 9001, yang melakukan kalibrasi untuk penggunaan internal, biasanya tidak diakreditasi sesuai ISO 17025. Laboratorium ini termasuk dalam audit eksternal ISO 9001 secara keseluruhan. Tetapi jika laboratorium yang sama memutuskan untuk memberikan layanan kalibrasi kepada pelanggan eksternal, maka laboratorium tersebut perlu disertifikasi.
Badan akreditasi dan badan sertifikasi, selain memeriksa Persyaratan Manajemen Standar, juga menggunakan penilai teknis yang spesialis dan dapat mengevaluasi metode uji atau kalibrasi yang digunakan oleh laboratorium. Lembaga sertifikasi ISO 9001 membatasi pemeriksaannya terhadap sistem manajemen mutu.
Lalu mengapa Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi disertifikasi? Beberapa manfaat penerapan standar antara lain:
- Peningkatan prestise laboratorium di tingkat nasional dan internasional (ini juga meningkatkan beban kerja dan omset lab).
- Hasil yang valid dan terdokumentasi yang dapat dipercaya oleh pelanggan (yang berarti audit eksternal dari pelanggan dapat dikurangi).
- Terbukti ketertelusuran terhadap Standar Nasional.
- Operasi laboratorium yang terorganisasi dengan baik dan berorientasi pelanggan.
- Pengakuan kemampuan personil (teknisi kalibrasi dan penandatangan yang disetujui diperiksa oleh para asesor).
- Jaminan bahwa peralatan standar sesuai untuk pengukuran, dipelihara dengan baik dan sering diperiksa.
- Terbukti dan terdokumentasi ketidakpastian anggaran.
Laboratorium yang tidak terakreditasi berfungsi secara tidak benar atau mengukur secara tidak benar. Laboratorium yang tidak terakreditasi mungkin juga mencakup semua persyaratan di atas dan sama kompetennya dengan laboratorium terakreditasi. Tapi sulit dibuktikan tanpa akreditasi ISO 17025.
Untuk informasi lebih lanjut, atau penerapan standar. (klik di sini)
Sertifikasi ISO untuk Perusahaan
SERTIFIKAT ISO MURAH – ISO adalah standar Internasional yang membantu perusahaan mengatasi beberapa hambatan dalam bisnis. ISO tidak dikhususkan untuk perusahaan besar, melainkan semua perusahaan, baik perusahaan besar maupun perusahaan dengan jumlah tenaga kerja sedikit, demi kelangsungan bisnis dan meyakinkan pelanggan bahwa perusahaan Anda mempunyai sistem manajemen yang baik.
Sertifikasi ISO untuk perusahaan mengintegrasikan spesifikasi teknis dari produk dan jasa, membuat proses bisnis menjadi lebih efisien, dan melancarkan bisnis di perdagangan internasional. Sertifikasi ISO juga membantu perusahaan membuat produk yang aman dan baik untuk lingkungan, sehingga konsumen tidak ragu menggunakan produk dan jasa Anda.
Beberapa tantangan yang paling menuntut dari bisnis modern juga dapat dicegah dengan menerapkan standar ISO. Memastikan tak ada hambatan dalam bisnis, produktivitas meningkat dan perusahaan dapat mengakses pasar baru. Sertifikasi ISO menciptakan peluang baru di beberapa bisnis bagi perusahaan.
Beberapa manfaat ISO:
- Menghemat biaya. Kegiatan pada operasional ditingkatkan, menyebabkan bottom line naik pada produksi dan pemasaran.
- Kepuasan pelanggan meningkat. Kualitas barang menjadi semakin baik, penjualan pun ikut baik dengan kepuasan pelanggan.
- Akses ke pasar baru. Pencegahan hambatan perdagangan dan akses ke pasar baru terbuka.
- Peningkatan pangsa pasar. Produktivitas perusahaan meningkat dan secara kompetitif lebih unggul daripada produk lain.
- Manfaat terhadap lingkungan. Mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Sebagai pelaku bisnis, sertifikasi ISO untuk perusahaan membuat semua karyawan serta pimpinan terlibat dalam implementasi standar ISO.
Semua standar ISO dibuat oleh orang-orang yang membutuhkannya. Para pakar industri mendorong berbagai aspek sebagai proses pengembangan standar, memutuskan apakah perlu ada standar baru untuk mendefinisikan semua permasalahan secara teknis.
Jika Anda ingin sertifikasi ISO untuk perusahaan, hubungi kami. Klik di sini untuk kontak dan klik di sini untuk meminta proposal penawaran.
Cara Mudah Menjadi Karyawan Teladan
SERTIFIKAT ISO MURAH – Pada prakteknya, menjadi karyawan teladan tidak terlalu sukar dilakukan. Tidak butuh banyak teori, apalagi sampai tega mengadu domba rekan kerja dengan atasan. Jika Anda memang ingin bekerja secara sungguh-sungguh, lakukan saja, jangan ragu. Karena karyawan teladan itu sendiri hanya julukan saja, sama seperti sebutan juara kelas saat Anda sekolah dulu.
Cara mudah menjadi karyawan teladan. Tak perlu pusing memikirkan bagaimana cara menjadi karyawan. Berikut cara mudah menjadi karyawan teladan.
Niat
Hal pertama yang perlu Anda lakukan ketika ingin menjadi karyawan teladan adalah dengan meniatkan diri. Karena niat adalah kunci, maka jangan sampai kunci itu hilang. Ini tidak sama seperti selera Anda terhadap makanan. Jika Anda kehilangan selera makan, Anda bisa memakan yang lain. Soal bekerja tidak bisa. Ketika Anda sudah bekerja pada satu perusahaan, Anda tidak bisa dengan mudahnya mencari pekerjaan lain lantaran merasa tidak nyaman, baik terhadap atasan maupun rekan kerja apalagi dengan pekerjaan Anda sendiri.
Cara mudah menjadi karyawan teladan adalah dengan berniat. Sebab dengan meniatkan diri untuk bekerja, selamat, Anda sudah mulai maju selangkah mendekati kriteria karyawan teladan.
Jujur
Anda pasti akan merasa sangat kecewa jika orang lain tidak jujur dengan Anda, begitu juga atasan. Bahkan tanpa Anda menjadi karyawan teladan, Anda diwajibkan untuk bekerja secara jujur. Transparan. Tidak merugikan siapa pun, baik perusahaan maupun diri Anda sendiri. Kejujuran juga berperan penting sekadar ingin orang lain dapat percaya kepada Anda.
Memegang teguh nilai-nilai kedisplinan
Datang tepat waktu kadang dirasa sepele bagi seorang pekerja, padahal hal ini berguna dalam memulai pekerjaan. Bila perlu Anda datang sebelum jam masuk kantor. Jika terhadap waktu saja Anda mampu untuk disiplin, hal lain yang menyangkut pekerjaan pun sudah tentu bisa Anda lakukan. Menyelesaikan pekerjaan, misalnya. Belajarlah untuk bersikap disiplin dan adil pada diri Anda sendiri. Jangan sampai atasan Anda kecewa dengan sikap dan kinerja Anda dalam melakukan pekerjaan.
Cara mudah menjadi karyawan teladan.
Terus melakukan yang terbaik
Setelah Anda mengetahui tiga cara di atas, yang terakhir yang perlu Anda lakukan adalah terus melakukan yang terbaik. Tidak ada pekerjaan yang sulit, yang ada hanya usaha yang belum dilakukan secara maksimal.
Cara Mengoptimalkan Kerja Tim
SERTIFIKAT ISO MURAH – Banyak perusahaan menerapkan konsep kerja secara tim, atau diartikan sebagai gabungan beberapa individu dari berbagai departemen. Dewasa ini, dalam prakteknya, banyak pekerjaan yang lebih efektif dilakukan oleh suatu tim daripada dilakukan secara individual. Pertanyaannya, bagaimana cara mengoptimalkan kerja tim tersebut?
Hal ini sebetulnya tidak terlalu sulit dilakukan, tapi juga tidak bisa dikatakan mudah sekadar diniatkan. Ada beberapa faktor yang menyebabkan mengapa hal ini bisa terjadi, salah satu yang paling fatal yaitu berasal dari internal tim. Oleh karena itu, kerja tim adalah melakukan suatu pekerjaan yang menitikberatkan kerja sama, bukan kepentingan individu semata.
Cara-cara yang dapat dilakukan untuk mengoptimalkan kerja tim, antara lain:
- Menentukan tujuan kerja dengan jelas
Dalam melakukan pekerjaan, seseorang perlu tahu tujuan dari apa yang dikerjakannya. Begitu juga dengan kerja tim, seluruh anggota perlu menentukan tujuan kerja yang jelas, sehingga ketika tim sudah dibentuk dan pekerjaan tengah dilakukan, masing-masing anggota tidak bingung oleh sistem kerja tim tersebut.
Pada waktunya, ketika pekerjaan sudah selesai dilakukan, seluruh anggota tim pun dapat merasakan hal yang sama: bahagia.
- Menghargai job desk masing-masing
Mengapa antaranggota dalam tim perlu menghargai job desk satu dengan yang lain? Sederhana saja, semua karena dari awal pembentukan tim dan pembagian job desk, masing-masing anggota sudah harus bersepakat untuk menerima pekerjaan tersebut. Sebab rasa iri selalu bisa muncul ketika, misal, salah satu anggota merasa senang dalam melakukan pekerjaannya.
Menghargai job desk yang telah disepakati tidak serta-merta memaksa diri menonjolkan kemampuan. Hanya saja dengan menghargai pekerjaan orang lain, paling tidak kita jadi bisa fokus terhadap kelebihan dan kekurangan kita dalam bekerja. Yang lebih penting, yakni hal itu bisa mengoptimalkan kerja tim tanpa ada dikotomi apalagi rasa iri antarindividu.
- Saling membantu bila ada kesulitan kerja
Dalam konsep kerja tim, meski masing-masing orang sudah mendapat job desk, kita diminta membantu sesama anggota yang merasa kesulitan dalam bekerja. Hal ini tentu untuk memudahkan tim dalam mencapai target dan hasil kerja yang maksimal. Membuat waktu menjadi lebih efisien, bahkan cenderung bijak buat dilakukan bersama-sama.
- Tidak mencari kesalahan, tapi berusaha menciptakan solusi
Ada kalanya dalam bekerja secara tim kita menemukan berbagai macam hambatan. Bahkan bisa saja hal itu seketika membikin kerja menjadi mandek, dan beberapa orang dalam tim merasa stuck berpikir. Mencari kesalahan bukanlah cara terbaik jika hal itu terjadi. Tapi berusaha menciptakan solusi sebagai upaya memecahkan masalah yang dihadapi, inilah satu-satunya pilihan paling bijak dalam kerja tim.
- Menjaga komunikasi agar tim tetap solid dan kerja terus baik
Sukses dan tidaknya pekerjaan yang dilakukan oleh suatu tim tidak terlepas dari bagaimana cara setiap individunya berkomunikasi. Kadang kita bisa saja ngotot dengan keputusan yang kita pilih, merasa pekerjaan sendiri yang paling benar, sementara hal itu bukanlah inti dari kerja tim. Inti dari kerja tim adalah komitmen dalam mencapai target dan hasil yang maksimal, kuncinya ya tidak lain adalah kerja sama seluruh anggota.
Menjaga komunikasi, selain agar tim tetap solid dan kerja terus baik, hal ini bisa menumbuhkan hubungan internal kerja menjadi lebih harmonis. Bekerja nyaman, pekerjaan pun bisa dilakukan tim secara optimal.